RAKERNAS : Mahasiswa Teknik UMPR menggelar Rakernas pada 14-17 Maret dalam rangka menyambut ibu kota negara baru.
PALANGKA RAYA – Dalam mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang Unggul Guna Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Menuju Era Baru, Keluarga Mahasiswa Teknik Indonesia melakukan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) yang bertempat di Aula Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Senin (14/3). Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk memperkuat jalinan silaturahmi untuk mahasiswa teknik Indonesia yang hadir dari luar Kota diantaranya dari Papua dan Uniska Banjarmasin maupun yang di Palangkaraya. Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 hari yang dimulai sejak Senin (14/3) hingga Kamis (17/3).
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Teknik Rida Respati, S.T., M.T, mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta seminar yang hadir serta tamu undangan dan bapak Walikota Palangkaraya Fairid Naparin, S.E. Beliau juga menambahkan harapannya bahwa dari mahasiswa teknik dapat ikut berperan dalam menunjang dan menopang Ibu Kota Negara kita menuju Era Baru.
Wakil Rektor III UMPR, Dr. Norcahyono, S.Pd.I., M.H.I. yang hadir pada kegiatan ini menyebutkan tema kegiatan ini Peran Penting Kontribusi Engineering dalam Persiapan SDM yang Unggul Guna Pembangunan IKN Menuju Era Baru tentunya sangat relevan dengan visi UMPR. “Kareba tema kegiatan ini selaras dengan moto UMPR yaitu unggul dan berkarakter maka kita perlu mengapresiasi kegiatan ini. Harapannya dari kegiatan ini akan membawa manfaat khususnya bagi mahasiswa teknik dan terlebih dalam rangka membangun Sumber Daya Manusia untuk Unggul dalam pembangunan Ibu Kota Negara di Era Baru,”sambungnya, Senin (14/3).
Ketua DPD Perkumpulan Tenaga Ahli Konsultan Indonesia (Pertahkindo), Duwi Prasetyo, S.T. dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan telah ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia yang baru tentunya infrastruktur yang nantinya dibangun akan banyak membutuhkan (SDM) tenaga ahli yang kompetitif di berbagai bidang keahlian teknik dan rekayasa untuk berpartisipasi di dalamnya. “Seperti yang kita ketahui visi Indonesia Emas tahun 2045 yang telah ditetapkan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional adalah pencapaian 4 pilar membangun Indonesia untuk menjadi Megatrend Dunia yang semakin sarat akan persaingan yang sangat ketat,”ujar Duwi Prasetyo, S.T.
Kegiatan Rakernas yang diadakan oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Indonesia ini sangat relevan dan sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 di atas 4 pilar berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar berbangsa, bernegara dan konstitusi. Empat Pilar Visi Indonesia 2045 yaitu Pembangunan Manusia serta Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan, Pemerataan Pembangunan, dan Pemantapan Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Kepemerintahan. Adapun tujuan 4 Pilar Indonesia. Pertama, Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Kedua, Memajukan kesejahteraan umum. Ketiga, Mencerdaskan kehidupan bangsa. Terakhir, Melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Kegiatan Rakernas ini sendiri menghadirkan para Narasumber yang merupakan Tokoh penting dan berkompeten di bidangnya. Mereka diantaranya Dr. Agustin Teras Narang yang menyampaikan materi Peran Kalimantan Tengah sebagai Provinsi Penyangga Ibu Kota Negara Baru, Dr. H. M. Riban Satia, S.Sos., M.Si. yang menyampaikan materi Persiapan SDM Masyarakat Lokal dalam menyambut Ibu Kota Negara Baru, Fairid Naparin, S.E. yang menyampaikan materi Potensi Kota Palangka Raya dalam menyambut Ibu Kota Negara Baru, Dr. Kurnia Halomoan, S.T., M.T. yang menyampaikan materi Persiapan Pembangunan Infrastruktur di Kalimantan Tengah sebagai Penyangga Ibu Kota Negara Baru, Drs. Mukhtarudin yang menyampaikan materi Peran Pemerintah Pusat dalam Percepatan Pembangunan di Pulai Kalimantan untuk menyambut Ibu Kota Negara baru, Perwakilan Polda yang menyampaikan materi Perspektif Pertahanan dan Keamanan dalam menyambut Ibu Kota Negara baru, dan M. Alfian Mawardi yang menyampaikan materi Peran Pemuda untuk menyambut Ibu Kota Negara baru. (afp/ard)